Kutipan berikut ini saya dapat dari bbm forward an, karena isinya bagus, saya share disini :
Suatu hari saya naik sebuah taksi dan menuju ke bandara.
Kami melaju pada jalur yang benar ketika tiba-tiba sebuah mobil hitam melompat keluar dari tempat parkir tepat di depan kami. Supir taksi menginjak pedal rem dalam dalam hingga ban mobil berdecit dan berhenti hanya beberapa cm dari mobil tersebut.
Pengemudi mobil hitam tersebut mengeluarkan kepalanya dan memaki ke arah kami. Supir taksi hanya tersenyum dan melambai pada orang tersebut. Saya sangat heran dengan sikapnya yang bersahabat. Saya bertanya, "Mengapa anda melakukannya? Orang itu hampir saja merusak mobil anda dan dapat mengirim kita ke rumah sakit!"
Saat itulah saya belajar dari supir taksi tersebut mengenai apa yang saya kemudian sebut "Hukum Truk Sampah". Ia menjelaskan bahwa banyak orang seperti truk sampah. Mereka berjalan keliling membawa sampah, seperti frustasi, kemarahan, kekecewaan. Seiring dengan semakin penuh kapasitasnya, semakin mereka membutuhkan tempat untuk membuangnya dan seringkali mereka membuanganya kepada anda. Jangan ambil hati, tersenyum saja, lambaikan tangan dan berkati mereka, lalu lanjutkan hidup. jangan ambil sampah mereka untuk kembali membuangnya kepada orang lain yang anda temui di tempat kerja, di rumah atau dalam perjalanan.
Orang sukses adalah orang yang tidak membiarkan "truk sampah" mengambil alih hari-hari mereka dengan merusak suasana hati. Hidup ini terlalu singkat untuk bangun di pagi hari dengan penyesalan, maka kasihilah orang yang memperlakukan anda dengan benar dan berdoalah bagi yang tidak. Hidup itu 10% mengenai apa yang kau buat dengannya dan 90% tentang bagaimana kamu mengahadapinya dengan JADI DIRI SENDIRI. Hidup bukan mengenai menunggu badai berlalu, tapi tentang bagaimana menari dalam hujan...
'as quoted from the original bbm from ima "
Sabtu, 17 Juli 2010
Minggu, 11 Juli 2010
11 Juli 2010 between Surabaya and Malang
Perjalanan selanjutnya setelah 1 minggu di Surabaya, adalah ke kota Malang. Kota Malang di Jawa Timur ini bisa diibaratkan seperti kota bandung di Jakarta. Karena pergi hari Minggu, pagi hari saya menyempatkan diri ke gereja Hati Kudus yang terletak di dekat Hotel Mercure. Gereja ini merupakan katedral paroki, maka tak heran suasana di dalamnya mirip dengan Katedral di Manado. Jarakanya dekat, kurang lebih 300 M dari hotel.
Suasana dalam gereja
ini saya duduk di bangku agak belakang, cukup luas juga dan cukup khidmad, neda dengan di jakarta dimana umat suka bawa anak kecil yang berisik dan berlarian kesana kemari.
Saat pulang, perjalanan menuju ke hotel (jalan Darmo) adalah waktunya car free day (saya selesai dari gereja sekitar setengah 9) Seperti jalan-jalan di Thamrin, di jalan Darmo ini banyak digunakan oleh masyarakat untuk bersepeda, dan bermain bola. Jalan darmo ini merupakan salah satu jalan protokol di Surabaya. Banyak polisi di daerah jalan ini. Mobil / motor tidak
boleh berpindah ke garis lurus yang ada di jalan atau jika ketahuan polisi bisa ditilang ;p.
Suasana Car Free Day di jalan Darmo
Foto : SMP Santa Maria, salah satu elite school di Surabaya pada car free day
Setelah berkemas di hotel, sambil menunggu teman yang pergi ke Malang, saya iseng poto ruangan samping hotel, dimana terdapat kolam ikan dengan pancuran air minimalis.
Di lantai dasar, juga terdapat rumah makan Jepang, walaupun saya tak sempat mencicipi rasanya, tapi saya poto lampion nya, karena bentuknya yang menarik. Hmm..sama sebenarnya seperti lampion lain sih, menarik aja untuk dipoto :D.
Setelah kawan-kawan dari Bromo selesai mengemasi barang, kami singgah di ayam tulang lunak Malioboro. Menu khas di rumah makan ini adalah ayam tulang lunak dengan baluran telur asin. Ini seperti kepiting telur asin yang ada di Seafood layar, hanya saja ini versi ayam.
Makanan yang dipesan ada bermacam-macam : ayam tulang lunak, sayur asem, sambel plecing, tauge ikan asin, tahu telor, tempe dan tahu penyet. Kenyang deh...
The journey goes on.... tidur di mobil, dan sampailah di Malang. Ini kali pertama saya ke Malang, dan disini kami menginap di hotel Graha Santika. Hotel Santika ini agak berbeda dengan di kota lain, karena interior nya yang bergaya khas Bali dan banyak turis bule. Keadaan kamar cukup nyaman untuk ditempati, seperti layaknya Santika di kota lain.
Kamar view teras
Meja kerja
Foto kamar dalam hotel dari teras (eit, itu bukan penampakan, itu "superstar", teman saya;D)
Pemandangan dari Teras, kolam renang yang berair biru dan bersih
gedung hotel ini dibuat mengelilingi kolam renang, foto di bawah ini merupakan gedung bagian depan
Akhirnya...jam makan malam tiba, kami bingung makan apa dan dimana, akhirnya kami menemukan tempat makan di dekat Hotel. Bernama restoran jangkrik. Menu yang banyak dipesan adalah Cwie Mie--> Mie khas dari kota Malang. Karena cukup lapar, saya pesen Mie ayam dengan nasi putih, dan ternyata yang diantar melebihi perkiraan kami.
Suasana dalam gereja
ini saya duduk di bangku agak belakang, cukup luas juga dan cukup khidmad, neda dengan di jakarta dimana umat suka bawa anak kecil yang berisik dan berlarian kesana kemari.
Saat pulang, perjalanan menuju ke hotel (jalan Darmo) adalah waktunya car free day (saya selesai dari gereja sekitar setengah 9) Seperti jalan-jalan di Thamrin, di jalan Darmo ini banyak digunakan oleh masyarakat untuk bersepeda, dan bermain bola. Jalan darmo ini merupakan salah satu jalan protokol di Surabaya. Banyak polisi di daerah jalan ini. Mobil / motor tidak
boleh berpindah ke garis lurus yang ada di jalan atau jika ketahuan polisi bisa ditilang ;p.
Suasana Car Free Day di jalan Darmo
Foto : SMP Santa Maria, salah satu elite school di Surabaya pada car free day
Setelah berkemas di hotel, sambil menunggu teman yang pergi ke Malang, saya iseng poto ruangan samping hotel, dimana terdapat kolam ikan dengan pancuran air minimalis.
Di lantai dasar, juga terdapat rumah makan Jepang, walaupun saya tak sempat mencicipi rasanya, tapi saya poto lampion nya, karena bentuknya yang menarik. Hmm..sama sebenarnya seperti lampion lain sih, menarik aja untuk dipoto :D.
Setelah kawan-kawan dari Bromo selesai mengemasi barang, kami singgah di ayam tulang lunak Malioboro. Menu khas di rumah makan ini adalah ayam tulang lunak dengan baluran telur asin. Ini seperti kepiting telur asin yang ada di Seafood layar, hanya saja ini versi ayam.
Makanan yang dipesan ada bermacam-macam : ayam tulang lunak, sayur asem, sambel plecing, tauge ikan asin, tahu telor, tempe dan tahu penyet. Kenyang deh...
The journey goes on.... tidur di mobil, dan sampailah di Malang. Ini kali pertama saya ke Malang, dan disini kami menginap di hotel Graha Santika. Hotel Santika ini agak berbeda dengan di kota lain, karena interior nya yang bergaya khas Bali dan banyak turis bule. Keadaan kamar cukup nyaman untuk ditempati, seperti layaknya Santika di kota lain.
Kamar view teras
Meja kerja
Foto kamar dalam hotel dari teras (eit, itu bukan penampakan, itu "superstar", teman saya;D)
Pemandangan dari Teras, kolam renang yang berair biru dan bersih
gedung hotel ini dibuat mengelilingi kolam renang, foto di bawah ini merupakan gedung bagian depan
Akhirnya...jam makan malam tiba, kami bingung makan apa dan dimana, akhirnya kami menemukan tempat makan di dekat Hotel. Bernama restoran jangkrik. Menu yang banyak dipesan adalah Cwie Mie--> Mie khas dari kota Malang. Karena cukup lapar, saya pesen Mie ayam dengan nasi putih, dan ternyata yang diantar melebihi perkiraan kami.
Selasa, 06 Juli 2010
Surabaya - Mercure Hotel room photos
Kali ini saya berkunjung kembali ke Surabaya. Hotel yang saya tempati adalah Mercure Hotel yang terletak di jalan raya Darmo. Hotel ini merupakan hotel berbintang empat yang oke.
Sekitaran tahun 2009 januari, saya pernah menginap di sini juga dan sampai sekarang kondisinya kurang lebih masih sama. Hanya saja, supermarket SInar yang ada di belakang hotel tempat saya beli air minum dan makan sudah tidak ada lagi karena sudah habis terbakar.
ini poto-potonya gan ...
setelah buka pintu terlihat seperti ini
foto dari dekat teras
foto menghadap ke pintu masuk
poto kamar mandi 1
poto kamar mandi 2
i like hotel room design, nice inspiration to build a house
Sekitaran tahun 2009 januari, saya pernah menginap di sini juga dan sampai sekarang kondisinya kurang lebih masih sama. Hanya saja, supermarket SInar yang ada di belakang hotel tempat saya beli air minum dan makan sudah tidak ada lagi karena sudah habis terbakar.
ini poto-potonya gan ...
setelah buka pintu terlihat seperti ini
foto dari dekat teras
foto menghadap ke pintu masuk
poto kamar mandi 1
poto kamar mandi 2
i like hotel room design, nice inspiration to build a house
Selasa, 20 April 2010
Surabaya again & Hotel Santika
Surabaya, merupakan salah satu kota favorit saya, kenapa? karena banyak makanan enak, misalnya , ada ayam penyet Bu Kris, bebek goreng HT, ayam president, seafood layar (esp kepiting telurasinnya). Selain itu, sy meliat kota ini sebagai kota besar seperti Jakarta yang, jalanaannya tidak semacet Jakarta. lalu lintas padat, macet, tapi masih jalan, sangat berbeda dengan Jakarta yang macetnya buat orang stres.
Sepintas lalu, Surabaya tak jauh bedanya dengan Jakarta, mall besar menghiasi setiap sudut kota, mulai dari Tunjungan Plaza, Sutos (SurabayaTown Square), Delta, GalaxyMall, Pakuwon City, City of Tommorrow, dan lainnya. Gaya hidup disini pun sama seperti di Jakarta, elit, mewah dapat terlihat dari gaya hidup orang-orang disini. Memang, rata rata orang Surabaya pandai berdagang,sehingga taraf hidup disini terlihat sangat makmur, walaupun sebenernya masih banyak orang-orang yang hidup berkecukupan.
Pertama kali kami datang, inapnya di Sensa karena referensi salah satu teman dari sby bahwa hotel tersebut "baru. Memang baru, tetapi saat kami masuk, suasana kamarnya aneh, remang2 dan serasa spooky(berhantu), malah yang mengejutkan, kami baru tau kalau hotel tersebut bekas pertemuan gay lesbi yang dibatalkan jadilah kami check out keesokan harinya dan memutuskan pindah ke Santika.
Saya sering menginap di hotel Santika di kota lain, dan menurut saya, hotel santika dimanapun mempunyai ciri khas desain yang hampir sama. Salah satu lebihnya adalah, kita mendapat koran Kompas setiap pagi, digantung pada gagang pintu. Untuk tempat tinggal, boleh saya bilang bahwa hotel Santika nyaman untuk disinggahi. Desain kamar di Santika sangat sederhana, simpel dan untuk disain kamar didominasi dengan warna krem lembut, cekidott gan :
twin bed (Deluxe Superior)
view teras
TV dan meja
From different angle
Kamar mandi
Bathub
Jadi, menurut saya hotel Santika layak untuk disinggahi, harga laundry nya juga tidak terlalu mahal, recomended untuk tempat tinggal yang nyaman. Walaupun secara tarif mungkin diatas 600rb untuk kelas deluxe nya saja.
Sepintas lalu, Surabaya tak jauh bedanya dengan Jakarta, mall besar menghiasi setiap sudut kota, mulai dari Tunjungan Plaza, Sutos (SurabayaTown Square), Delta, GalaxyMall, Pakuwon City, City of Tommorrow, dan lainnya. Gaya hidup disini pun sama seperti di Jakarta, elit, mewah dapat terlihat dari gaya hidup orang-orang disini. Memang, rata rata orang Surabaya pandai berdagang,sehingga taraf hidup disini terlihat sangat makmur, walaupun sebenernya masih banyak orang-orang yang hidup berkecukupan.
Pertama kali kami datang, inapnya di Sensa karena referensi salah satu teman dari sby bahwa hotel tersebut "baru. Memang baru, tetapi saat kami masuk, suasana kamarnya aneh, remang2 dan serasa spooky(berhantu), malah yang mengejutkan, kami baru tau kalau hotel tersebut bekas pertemuan gay lesbi yang dibatalkan jadilah kami check out keesokan harinya dan memutuskan pindah ke Santika.
Saya sering menginap di hotel Santika di kota lain, dan menurut saya, hotel santika dimanapun mempunyai ciri khas desain yang hampir sama. Salah satu lebihnya adalah, kita mendapat koran Kompas setiap pagi, digantung pada gagang pintu. Untuk tempat tinggal, boleh saya bilang bahwa hotel Santika nyaman untuk disinggahi. Desain kamar di Santika sangat sederhana, simpel dan untuk disain kamar didominasi dengan warna krem lembut, cekidott gan :
twin bed (Deluxe Superior)
view teras
TV dan meja
From different angle
Kamar mandi
Bathub
Jadi, menurut saya hotel Santika layak untuk disinggahi, harga laundry nya juga tidak terlalu mahal, recomended untuk tempat tinggal yang nyaman. Walaupun secara tarif mungkin diatas 600rb untuk kelas deluxe nya saja.
Jumat, 16 April 2010
Sensa Hotel Bandung at Cihampelas
Saya senang dengan desain di tiap hotel, misalnya hotel yang saya tempati di bandung kali ini, Sensa Hotel.
Hotel ini terletak di Cihampelas, samping Ciwalk persis. Hotel ini masih baru, jadi bagus. Menurut saya hotel ini layak mendapat rating AAA (Very good) :P karena berbagai faktornya.
Foto dari pintu masuk
twin bed (superior room)
Inside bathroom
Di depan wastafel tersebut ada cermin besar dan sebuah closet,
kamar ini adalah kamar versi shower bukan bathub mungkin ada juga yang bathub di kamar lain
Hmm, perlu hati2 saat mandi, karena pintu kamar mandi ini menggunakan pintu geser yang tidak ada kunci. Menurut saya ini jadi agak mengesankan seperti short time hotel, yah but its no problem lah.
Sayang saya poto dengan kamera BB, jadi agak buram,
nanti selanjutnya saya akan foto dengan kamera pocket supaya hasilnya lebih jelas.
Selain lokasi yang strategis sebelah Ciwalk sehingga memudahkan untuk cari makan, sarapan pagi yang ada di hotel ini termasuk kategori enak. Semua masakan diolah dengan profesional, mulai dari nasi goreng salju, bihun, spageti, kentang, roti2nya lengkap, dan yang saya suka adalah bubur ayamnya. kaldunya begitu meresap. Capucinno yang dibuat juga sedap dan wangi. Untuk pecinta telur, mereka dapat menerima pesanan egg white (jadi omelette dengan putih telur saja) yang baik untuk jantung. Selain masakan yang bervariasi, kita juga bisa memesan sebuah indomie layaknya kita makan di warung-warung indomie, hanya sayang saja menurut saya kalau sudah menginap di tempat bagus hanya untuk makan semangkuk indomie , hehe
Untuk yang ke Bandung dengan tujuan liburan, hotel ini recommended, karena tinggal jalan kaki untuk menyusuri Cihampelas yang panjang.
Yang agak kurang dari hotel ini adalah harga laundry nya yang mahal (2 kali dari harga standar laundry di hotel setara yang lain, kecuali di Batam yang menggunakan rate $), tapi hal ini wajar saja, karena menurut informasi dari salah satu staff, hotel ini mempunyai sebuah mesin laundry yang sangat mahal yang menjamin kualitas hasil cuci. Hasilnya rapi dan wangi, harga memang tidak bohong. hehe....
Hotel ini terletak di Cihampelas, samping Ciwalk persis. Hotel ini masih baru, jadi bagus. Menurut saya hotel ini layak mendapat rating AAA (Very good) :P karena berbagai faktornya.
Foto dari pintu masuk
twin bed (superior room)
Inside bathroom
Di depan wastafel tersebut ada cermin besar dan sebuah closet,
kamar ini adalah kamar versi shower bukan bathub mungkin ada juga yang bathub di kamar lain
Hmm, perlu hati2 saat mandi, karena pintu kamar mandi ini menggunakan pintu geser yang tidak ada kunci. Menurut saya ini jadi agak mengesankan seperti short time hotel, yah but its no problem lah.
Sayang saya poto dengan kamera BB, jadi agak buram,
nanti selanjutnya saya akan foto dengan kamera pocket supaya hasilnya lebih jelas.
Selain lokasi yang strategis sebelah Ciwalk sehingga memudahkan untuk cari makan, sarapan pagi yang ada di hotel ini termasuk kategori enak. Semua masakan diolah dengan profesional, mulai dari nasi goreng salju, bihun, spageti, kentang, roti2nya lengkap, dan yang saya suka adalah bubur ayamnya. kaldunya begitu meresap. Capucinno yang dibuat juga sedap dan wangi. Untuk pecinta telur, mereka dapat menerima pesanan egg white (jadi omelette dengan putih telur saja) yang baik untuk jantung. Selain masakan yang bervariasi, kita juga bisa memesan sebuah indomie layaknya kita makan di warung-warung indomie, hanya sayang saja menurut saya kalau sudah menginap di tempat bagus hanya untuk makan semangkuk indomie , hehe
Untuk yang ke Bandung dengan tujuan liburan, hotel ini recommended, karena tinggal jalan kaki untuk menyusuri Cihampelas yang panjang.
Yang agak kurang dari hotel ini adalah harga laundry nya yang mahal (2 kali dari harga standar laundry di hotel setara yang lain, kecuali di Batam yang menggunakan rate $), tapi hal ini wajar saja, karena menurut informasi dari salah satu staff, hotel ini mempunyai sebuah mesin laundry yang sangat mahal yang menjamin kualitas hasil cuci. Hasilnya rapi dan wangi, harga memang tidak bohong. hehe....
Selasa, 13 April 2010
depan..liat ke depan
Welcome Bandung,
akhirnya dapat kesempatan ke bandung juga,
sebenernya saya beberapa kali kesini, tapi ga pernah hapal juga jalannya, karena sebelum2nya just for fun, jadi masa bodo dengan jalan. Kali ini saya nginap di hotel sensa, hotel baru di samping Ciwolk cihampelas, tempat yang strategis untuk belanja. Sempat ga sempat kudu disempet2in jalan deh peluang baik ini.
hmm, tadi siang setelah sampai, saya dan temen saya ke ciwalk buat makan dan beli akua 1.5 Liter, maklum akua compliment dari hotel cuma 2 botol. Nah, saat jalan pulang ke hotel karena sambil nenteng kresek gede sambil bbm an, mungkin karena asik nya ga sadar g nabrak pintu kaca .."bruaakkkk" ... sakit sih engga, tapi malu cuy, soalnya disitu ada bbrapa orang yg duduk2, yg ngliat kali mikir, makan tuh pintu..
akhirnya dapat kesempatan ke bandung juga,
sebenernya saya beberapa kali kesini, tapi ga pernah hapal juga jalannya, karena sebelum2nya just for fun, jadi masa bodo dengan jalan. Kali ini saya nginap di hotel sensa, hotel baru di samping Ciwolk cihampelas, tempat yang strategis untuk belanja. Sempat ga sempat kudu disempet2in jalan deh peluang baik ini.
hmm, tadi siang setelah sampai, saya dan temen saya ke ciwalk buat makan dan beli akua 1.5 Liter, maklum akua compliment dari hotel cuma 2 botol. Nah, saat jalan pulang ke hotel karena sambil nenteng kresek gede sambil bbm an, mungkin karena asik nya ga sadar g nabrak pintu kaca .."bruaakkkk" ... sakit sih engga, tapi malu cuy, soalnya disitu ada bbrapa orang yg duduk2, yg ngliat kali mikir, makan tuh pintu..
Minggu, 04 April 2010
TAPAK SAKTI
Karena maraknya icon2 di bb chat akir2 ini, terutama bentuk sippp dalam sebuah tangan besar, this remind me to the greatest story when i was child, named "TAPAK SAKTI", ceritanya panjang, ada 100 buku, tapi yg paling berkesan adlah eps 1 - 36 , bisa dibilang ini adalah season 1 dari tapak sakti.
pada kesempatan ini, saya ingin mensharingkan sedikit kisah dari cerita tersebut :
Pada jaman dinasti Song, peperangan merajalela, kekacauan dimana-mana. Adalah seorang anak yatim piatu yang selamat dari kekacauan tersebut, dia diselamatkan seorang biksu, dan dinamainya "Sembilan Benua". Sembilan benua tumbuh menjadi anak yang cerdas, kuat, dan baik hati,sang biksu bgitu suka padanya. Hingga menjelang ajalnya, Sang Biksu memberikan Kitab "Tapak Sakti" yang merupakan jurus terbesar di dunia persilatan.
Jurus per jurus ia kuasai, kilatan pertama cahaya Budha, bentakan halilintar Budha, Budha mengguncang mayapada, Budha turun dari khayangan, sampai jurus ke 8 Kemurkaan sejuta Budha, dimana dengan jurus ini ia menumbangkan dunia persilatan dan namanya disegani di seantero China. Sembilan benua mengangkat saudara dengan Naga Giok Putih. Sifat dua pendekar ini sangat berbeda, dimana sembilan berdua suka menyendiri setelah kematian istrinya, shui lan, sedangkan naga giok putih merupakan petualang wanita. Pada 1 kesempatan , naga giok putih mengunjungi istana bunga yg dikuasai 2 wanita cantik bersaudara : Putri bulan beku (kakak) dan Putri Bintang Es(adik). Putri bulan beku sebenarnya menaruh hati pada naga giok putih, tapi cinta bertepuk sebelah tangan, naga giok putih lebih mencintai dayang istana bunga. Bulan demi bulan, akhirnya dayang hamil. Mereka melarikan diri dari istana bunga, karena takut ketahuan. Benarlah kejadian tersebut diketahui oleh putri beku, dengan amarahnya ia menyuruh anak buahnya dan akhirnya mencegat mereka dalam pelarian.
Dalam pelarian tersebut, si dayang melahirkan 2 anak kembar, dan si puti bulan membunuh naga giok putih karena kebenciannya. ia bahkan ingin membunuh kdua anak tersebut, namun dicegah oleh adiknya yg baik hati (putri bintang). Malang, celurit tersebut sempat menggores wajah salah satu bayi tersebut. Si putri bintang kemudian memberikan ide, agar salah satu anak itu dibawa, untuk 17 taun kemudian mereka dipertemukan untuk saling bunuh. Dan si kakak menyetujui hal tersebut.
benua yang mendengar kabar tersebut dari anak buah naga giok putih (pakkam) segera menyusul ke tempat kejadian untuk menolong saudaranya, tapi terlambat, dia hanya menemukan bayi kecil dengan wajah tergores di pipinya. Akhirnya benua membawa bayi tersebut sambil berkelana mencari siapa pembunuh bayi tersebut, sampailah ia di seuatu desa bernama lembah sepuluh iblis. Lembah ini dihuni pernjahat2 sadis dunia persilatan yg unik, dimana pada akhirnya benua terkena racun, luka parah dan hilang ingatan serta dikurung di lembah ini.
Sang anak, tidak dibunuh karena ada salah satu iblis yg suka dengan anak tersebut dan mengusulkan agar mereka melatih anak tersebut menjadi "iblis" yang ditakuti. Anak tersebut dinamai "Devilito" (iblis), sedangkan di istana bunga, mereka menamainya "Samsun" yang artinya pendendam. Mereka tumbuh menjadi pribadi yg berbeda, samsun menjadi pria yg sopan dan berilmu tinggi sedangkan devilito dengan sifat urakan dan ilmunya(belum hebat).
Akhirnya misi dimulai, samsun diberi tugas untuk membunuh "penjahat" berbahaya bernama devilito, dan dalam tugasnya slalu dikuntit oleh putri bulan yg menyamar menjadi "penopeng". Devilito pun berkelana untuk mencari pengalaman. Takdir mempertemukan mereka, dan merekapun bertarung dengan penuh kebencian. Devilito kalah, ia jatuh ke jurang dan akhirnya ditemukan oleh nona peri. Sdikit kebelakang, perjalanan ini diwarnai beberapa tokoh : hati baja, wanita yg lari dari kejaran nona peri, dia menyukai devilito. Nona Peri mempunyai adik bernama Mo Yung yg juga terlibat dalam perjalanan ini, dan sempat menjadi rekan seperjalanan samsun. Ada juga Elang Putih (Pakkam) si penghianat, pelayan naga giok putih yg menjual seluruh harta naga giok putih dan mencuri kitab api dan es milik benua.
Kembali ke nasib devilito, setelah ia jatuh dan ditemukan nona peri, ia disiksa dan dimasukkan ke sarang nyamuk ganas, sampai tubuhnya benjol2 tak berbentuk. Sungguh kasian Devilito, dia seperti invalid, tidak berarti di dunia, sampai suatu ketika dia kabur dari nona peri bersama monyet piaraannya, dan istirahat di sebuah goa di dalam air terjun. Karena kelaparan ia menyantap kodok merah dan mengejutkan, seluruh penyakitnya sembuuh, tubuhnya pulih dan tenaga dalamnya meningkat. Di goa inilah ia menemukan kitab tapak sakti, dan mempelajarinya sampai jurus ke 5(atau 6ya?).
Sembuhnya Devilito dan meningkatnya ilmunya diketahui oleh penopeng, ia segera mengatur rencana untuk saling bunuh dan melatih jurus pamungkas kepada Samsun, karena Samsun pernah bertemu untuk kedua kalinya dan dikalahkan. Kembali ke desa, tabib di lembah sepuluh iblis sebenarnya sayang kepada benua, ia menyembuhkan benua dan memulihkan kekuatannya namun ingatannya tidak. Tabib menceritakan apa yg telah terjadi blkgan ini, dan mereka mengunjungi istana bunga. Di istana bunga hanya ada Putri bintang, karena putri bulan keluar sebagai "penopeng", ingatan benua pulih dan ia menjadi marah atas apa yang terjadi, Putri bintang akirnya tewas bersama dengan tabib. Benua akhirnya bertualang untuk menyelamatkan pertarungan dua saudara kembar tersebut, tapi akhirnya benua datang terlambat dimana Samsun mendorong devilito ke dalam pasir apung. hati baja yg melihat devilito jatuh segera melompat untuk menyusulnya, Samsun yg sebenearnya berhati pendekar segera mengejarnya dan ikut terjatuh. Putri Bulan tertawa karena merasa berhasil membalas luka hatinya kepada naga giok putih. 9 Benua dan putri bulan terlibat pertarungan sengit sampai akhirnya Benua mengeluarkan jurus pamungkas Kemurkaan Sejuta Budha dan mengalahkan putri bulan, sampai ia terdesak ke pasir apung, ternyata di baawh pasir apung ada sebuah goa, dan terlihat samsun dan devilito duduk akrab karena mereka sudah saling sharing akan kejadian sesungguhnya. Putri bulan itu akhirnya sekarat dan mati, dan 2 kembar itu terselamatkan dari saling bunuh.
End of the season 1
pada season 2, benua ke Persia karena ternyata ilmu tapak sakti berasal dari india,disini benua menguasai ilmu tapak sakti ke 9
pada season 3, benua pertarung dengan garaparas, musuh terbesar benua, dia menguasai tapak sakti ke 10.
itulah akhir dari cerita benua, masi ada lanjutannya lagi sebenarnya, namun uda malas untuk melanjutkannya
hehe
update kisah akhir Tapak Sakti silahkan baca di sini.
Langganan:
Postingan (Atom)